Nusantaratv.com - Anggota Komisi II DPR RI Teddy Setiadi mengapresiasi kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Cimahi yang sejauh ini dinilai cukup baik.
Menurutnya, di tengah kondisi yang cukup sulit seperti sulitnya mendapatkan fasilitas kantor dan gudang penyimpanan logistik Pemilu, namun KPU dan Bawaslu Kota Cimahi masih terus bekerja dengan luar biasa.
"Saya apresiasi untuk KPU dan Bawaslu Kota Cimahi. Di tengah situasi kondisi yang relatif cukup sulit tapi masih luar biasa kerja dan kinerjanya," ujar Teddy usai menggelar pertemuan Tim Kunjungan Kerja Komisi II dengan Walikota Cimahi dan jajaran, serta KPU, Bawaslu dan BPN di Kota Cimahi, Jumat (14/4/2023).
Untuk itu, terkait masih adanya persoalan tersebut, Legislator Dapil Cimahi tersebut berharap KPU dan Bawaslu terus berkomunikasi dan berkolaborasi dengan stakeholder terkait. Sehingga, permasalahan tersebut dapat menemukan solusi dan diselesaikan dengan baik.
"Persoalan dengan komunikasi dan kolaborasi mudah-mudahan bisa diselesaikan, InsyaAllah, tidak menjadi hambatan bagi kita untuk tidak melakukan upaya untuk melakukan demokrasi kita," ungkap Politisi PKS itu.
Ke depan, Teddy berharap apa yang telah dilakukan KPU dan Bawaslu Kota Cimahi untuk menyukseskan Pemilu 2024 dapat terus ditingkatkan. Meskipun Kota Cimahi juga berpotensi ada persoalan mengenai gesekan antar masyarakat, mengingat luas wilayahnya yang hanya 40,25 km persegi dengan penduduk yang relatif padat, yakni sebanyak 600 ribu penduduk.
"Tadi DP4 juga sudah relatif lancar. Sayajuga mengikuti perkembangannya, kemudian Coklit juga relatif tidak ada persoalan-persoalan yang berarti, Alhamdulillah partisipasi di Cimahi pada tahun 2019 sebanyak 85 persen sudah luar biasa, cukup tinggi tingkat partisipasinya, dan ini harus kemudian ditingkatkan," harapnya.
Diketahui, Kota Cimahi merupakan kota administratif kedua yang didirikan pemerintah. Pada tahun 2001 Kota Cimahi resmi berubah menjadi kota otonom. Dengan luas wilayah yang hanya 40,25 kilometer persegi, Kota Cimahi memiliki 3 kecamatan dan 15 kelurahan.
Dimana 1/3 wilayah Kota Cimahi sendiri dikuasai oleh industri dan TNI. Sehingga Pemkot Cimahi sebenarnya hanya bisa mengelola wilayahnya sebesar 2.800 hektar.