Nusantaratv.com - Komisi V DPR RI meninjau proses pengerjaan rehabilitasi Unit Pelaksana Pengujian Kendaraan Bermotor (UPPKB) Cimanuk di Pandeglang, Banten.
Anggota Komisi V DPR RI Tubagus Haerul Jaman berharap agar proyek rehabilitasi tersebut, terutama pembangunan jembatan timbang bisa berguna untuk meminimalisir keberadaan truk-truk kelebihan muatan.
"Saya melihat sudah hampir 70 persen (progres pembangunan rehabilitas), sisa dua bulan lagi. Mudah-mudahan bisa dapat selesai dan kemudian (bermanfaat) di Pandeglang sendiri," ujar Haerul di sela-sela mengikuti Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI meninjau UPPKB Cimanuk di Pandeglang, Banten, Jumat (9/9/2022).
Politisi Partai Golkar itu pun menjelaskan jembatan timbang itu akan membantu merawat jalan-jalan raya yang sudah dan akan dibangun. Saat ini pun sedang dibangun jalan tol antara Lebak dan Tanjung Lesung.
"Mudah-mudahan (keberadaan jembatan timbang) bisa memberikan fasilitas sarana dan prasarana masyarakat," kata legislator daerah pemilihan Banten II itu.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syaifullah Tamliha menyoroti tindakan bagi kendaraan yang ditemui memiliki muatan berlebih. Dia meminta agar muatan itu disita dan dananya dimasukkan ke dalam kas negara.
"Kalau ada kelebihan muatan, sita barangnya, kemudian dilelang, kemudian dananya dimasukkan ke dalam PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) sehingga transparan," ujar politisi PPP tersebut.
Sebagai informasi, UPPKB Cimanuk saat ini sedang direhabilitasi. Pekerjaan rehabilitasi tersebut sudah dimulai sejak bulan Juni tahun 2022 lalu dan diperkirakan akan rampung pada bulan November tahun 2022.
Pagu yang dianggarkan untuk rehabilitasi ini adalah sekitar Rp7,1 miliar. Proyek ini juga turut merehabilitasi infrastruktur untuk para pekerja seperti mess, kantin, dan toilet.