Pemilu 2024, Anak Muda Aktif Jadi Anggota KPPS

Nusantaratv.com - 19 Februari 2024

Suasana pemungutan suara Pemilu 2024 pada TPS 22 yang berlokasi di SD Mekarsari 2, Mekarsari, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Foto: Hira/nr
Suasana pemungutan suara Pemilu 2024 pada TPS 22 yang berlokasi di SD Mekarsari 2, Mekarsari, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Foto: Hira/nr

Penulis: Bagas Adi Pangestu

Nusantaratv.com - Masyarakat di Kota Depok turut meramaikan pesta demokrasi ‘Pemilu’ yang berlangsung selama lima tahun sekali itu. Dalam suasana itu, Parlementaria turut mengunjungi TPS 22 yang berlokasi di SD Mekarsari 2, Mekarsari, Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Kepada Parlementaria, Ketua KPPS TPS 22 Budi Isnanto berkenan menceritakan persiapan penyelenggaraan Pemilu kali ini. Ia mengaku persiapan untuk Pemilu berjalan dengan lancar. TPS 22 yang terdiri dari 168 DPT tersebut menyiapkan lokasi pemungutan suara sejak H-1.

"Kotak suara surat suara semua sih (yang berasal) dari kelurahan sudah siap semua. Kita tinggal ambil H-1 sebelum pelaksanaan," terang Budi kepada Parlementaria, di sela-sela persiapan pemungutan suara, di Depok, Rabu (14/2/2024).

"Tahun ini rata-rata anak-anak muda untuk KPPS-nya. Ini yang baru-baru semua nih. Tahun ini ada yang tua cuma saya saja, yang lainnya baru-baru”

Ia mengaku banyak sekali dokumen yang perlu disiapkan untuk pemungutan suara. Meski begitu, pada pemilu ini, setiap Anggota KPPS mendapat jaminan BPJS untuk mengantisipasi adanya kelelahan atau sakit. Ia menilai, kebijakan tersebut mungkin muncul karena kejadian yang muncul pada pemilu sebelumnya yang banyak menimbulkan korban dalam proses penyelenggaraan pemilu.

"Jadi seandainya ada kejadian yang tidak diinginkan, ada cover dengan BPJS," imbuhnya

Disampaikan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh KPPS pada hari pemilu yakni melakukan persiapan untuk TPS yang kemudian dibuka dengan prosesi seperti pembacaan sumpah dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Setelahnya, TPS siap dibuka dan berlangsung pemungutan suara hingga pukul 13.00 WIB dan dilanjutkan dengan proses penghitungan suara pasca itu.

Adapun dalam pemilu kali ini, KPPS memiliki tugas baru untuk merekap hasil perhitungan suara di TPS. Yaitu, melalui aplikasi rekap bernama Sirekap (Sistem Aplikasi Rekap) yang dilakukan oleh KPPS dan terekam langsung di server KPU Pusat.

"Iya karena kita kan untuk mempercepat perhitungan, hanya mengirimkan data setelah hasil penghitungan. Misalnya hasil perhitungan presiden difoto, hasilnya dikirimkan ke (Sirekap) itu ya, masukkan dokumennya kasih ke rekap ini," jelasnya.

Hal lainnya yang tak kalah menarik baginya, yakni Anggota KPPS pada Pemilu ini didominasi oleh anak muda. "Tahun ini rata-rata anak-anak muda untuk KPPS-nya. Ini yang baru-baru semua nih. Tahun ini ada yang tua cuma saya saja, yang lainnya baru-baru,” jelasnya.

Ia berharap ke depannya anak muda bisa terus aktif terlibat menjadi penerus seperti kontestasi pemilu ini. “Generasi yang berikutnya gitu loh yang bagus (untuk jadi KPPS), alhamdulillah bagus. Termasuk anak saya pun tahun ini baru mulai memilih, " tutupnya.

0

(['model' => $post])

x|close