Nusantaratv.com - Pada kesempatan sidang Majelis Parlemen Asia atau Asian Parliamentary Assembly (APA) di Baku, Azerbaijan, Anggota Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti mengungkapkan bahwa negara-negara anggota APA akan semakin mempererat hubungan guna peningkatan pariwisata berbasis sosial dan budaya dan yang tak kalah penting adalah warisan berbasis budaya. Hal tersebut menarik perhatiannya karena menyangkut tugas dan wewenang di Komisi X, sektor yang dia emban sekarang.
“Ada resolusi yang dihasilkan di pertemuan ini, masing-masing negara akan meningkatkan hubungan untuk membangun sebuah upaya peningkatan pariwisata yang berbasis sosial dan budaya serta heritage atau warisan budaya,” papar Agustina di Baku, Azerbaijan, Jumat (22/9/2023).
Menurut Politisi dari Fraksi PDI-Perjuangan ini, di negara-negara Asia kebudayaan dan warisannya sangat kaya, beberapa negara sudah berhasil melakukan membangun pariwisata berbasis budaya dan kultur. Dan menurut Agustina, warisan budaya menjadi destinasi wisata yang menghasilkan devisa yang luar biasa. “Kita belum, kita on the way that, kita menuju ke sana. Itulah mengapa kita sedang menginisiasi revisi undang-undang pariwisata,” ujarnya.
Dalam rangka menjalankan tugas-tugas BKSAP, dia telah mendapat materi yang berlimpah guna peningkatan pariwisata nasional. “Saya juga mendapatkan materi yang cukup banyak dari negara-negara yang hadir di sini, bahwa pariwisata dengan mengandalkan warisan budaya dan kekuatan budaya itu bisa menjadi modal untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” ungkap Agustina.
Dalam sidang Majelis Parlemen Asia yang diselenggarakan di Baku, Azerbaijan mulai 20 sampai dengan 23 September, Agustina merasa mendapat pelajaran dan pengalaman yang luar bisa guna peningkatan pariwisata di Indonesia. “Kita lihat di Baku, Azerbaijan, bagaimana mereka mempertahankan lanskap dan arsitektur kuno yang disatukan dengan arsitektur modern, bagus banget. Lalu dengan niat yang amat sangat, mereka berusaha memamerkan keindahan lautan kaspia, padahal laut kaspia sama dengan laut-laut yang lain,” jelasnya.
Agustina juga melihat di Azerbaijan, dukungan pemerintah setempat dalam bidang infrastruktur sudah sampai pelosok daerah. Menurutnya hal ini bisa menjadi inspirasi bahwa ketika fokus ke satu destinasi, wilayah lainya yang menjadi penyangga juga ikut dibangun secara terintegrasi. Kesepakatan peningkatan kerjasama dalam sidang APA kali ini akan ditindaklanjuti pemerintah melalui kementerian dan pemangku kepentingan yang ada.
“Di Azerbaijan kita melihat dukungan infrastruktur ke seluruh pelosok, mungkin di kita sekarang kekuatan keuangan hanya di lima destinasi super prioritas, sepertinya di Azerbaijan ini sudah menyeluruh karena ini negara kaya raya, negara penghasil minyak termasuk terbesar di dunia. Dan menurut saya bisa menjadi inspirasi bahwa ketika fokus ke satu destinasi yang lainnya wilayah penyangga juga ikut dibangun dan terintegrasi,” jelas Agustina.