Legislator Tekankan Peningkatan Edukasi Kesehatan kepada Masyarakat

Nusantaratv.com - 23 November 2022

Anggota Badan Legislasi DPR RI Achmad saat Raker dan RDP di Ruang Rapat Baleg, Gedung Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (22/11/2022). Foto: Dep/nr
Anggota Badan Legislasi DPR RI Achmad saat Raker dan RDP di Ruang Rapat Baleg, Gedung Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (22/11/2022). Foto: Dep/nr

Penulis: Supriyanto

Nusantaratv.com - Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Achmad menekankan pentingnya edukasi mengenai kesehatan kepada masyarakat. Sebab, menurut Achmad, mencegah lebih baik dari pada mengobati. Untuk itu, ia mengingatkan agar pencegahan penyakit perlu lebih ditingkatkan. 

Hal itu disampaikan Achmad dalam Raker Kerja Baleg DPR RI dengan Menteri Kesehatan (Menkes) dan RDP dengan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dalam rangka Penyusunan RUU tentang Kesehatan.

“Artinya apa, kalau kita berlomba-lomba membangun rumah sakit, berarti ini kan penyakit yang ngejar kita. Jadi, semakin banyak kunjungan orang ke rumah sakit, berarti derajat kesehatan masyarakat semakin rendah. Kan yang kita harapkan kunjungan orang ke rumah sakit itu ke depan semakin menurun, artinya derajat kesehatan masyarakat semakin baik,” ujar Achmad di Ruang Rapat Baleg, Gedung Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (22/11/2022).

Lebih lanjut, Achmad menilai, derajat kesehatan masyarakat akan semakin baik dilihat dari kunjungan tingkat kunjungan masyarakat ke rumah sakit. Sebab, itu artinya masyarakat yang sakit semakin berkurang, dan kehidupan masyarakat tetap sehat.

Untuk itu, pihaknya meminta Kementerian Kesehatan melakukan standarisasi kepada Puskesmas yang ada sebagai pelayanan kesehatan tingkat pertama yang dekat dengan masyarakat. “Standarisasi Puskesmas itu secara nasional, terutama standar SDM-nya seperti apa, standar peralatan seperti apa. Karena ada pak, Puskesmas itu sampai hari ini pengadaan tahun 1980 masih dipakai,” imbuhnya.

Sehingga lanjut Politisi Fraksi Partai Demokrat ini, jika Puskesmas sudah baik, masyarakat dengan penyakit ringan tidak harus pergi ke rumah sakit. “Sehingga orang tidak perlu batuk sedikit saja ke rumah sakit utama, atau madya, karena tidak percaya dengan Puskesmas,” tegasnya.

Selain itu, Achmad juga berharap Puskesmas bisa menjadi pusat edukasi masyarakat terhadap kesehatan. “Puskesmas itu bukan hanya sebagai tempat orang berobat, tetapi merupakan suatu tempat mendapatkan informasi-informasi tentang kesehatan sebanyak-banyaknya, sehingga masyarakat kita bisa melakukan pencegahan,” Legislator Dapil Riau I tersebut.

0

(['model' => $post])

x|close