Nusantaratv.com - Kegiatan rehabilitasi Gedung Pusat Antar Universitas (PAU) Institut Teknologi Bandung (ITB) yang menjadi salah satu gedung pusat penelitian, merupakan upaya dalam meningkatkan kenyamanan aktivitas riset, penelitian, dan inovasi.
Terkait hal itu, Anggota Komisi V DPR RI Anang Susanto, mengatakan bahwa pihaknya meninjau secara langsung progres rehabilitasi gedung PAU ITB, sebab sarana dan prasarana pendidikan yang layak dan nyaman, dapat menjadi motor pendorong dalam menciptakan pendidikan tinggi yang berkualitas.
"Kehadiran Komisi V DPR RI di Kampus ITB ini sebagai wujud dukungan untuk pembangunan infrastruktur di lingkungan perguruan tinggi, demi terwujudnya sarana prasarana pendidikan tinggi yang layak. Kami sadar bahwa peran Sumber Daya Manusia yang berpendidikan, menjadi kunci utama dalam mendukung kemajuan bangsa di masa depan," ujar Anang dalam Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR di Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar), Jumat (9/9/2022).
Selanjutnya, ujar Anang, melalui hadirnya fasilitas Gedung PAU ITB yang lebih baik, diharapkan dapat menciptakan kemajuan dalam riset, inovasi, maupun kolaborasi di lingkungan Perguruan Tinggi, yang tentunya akan bermanfaat bagi ilmu pengetahuan serta masyarakat. Akan tetapi, Anang juga turut menyoroti potensi masalah yang akan dihadapi dalam pembangunan rehabilitasi PAU ITB, salah satunya kenaikan materil bangunan sebagai imbas dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Saya yakin dari Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pasti memiliki solusi dari potensi terjadinya kenaikan harga materil bahan bangunan," tambah Anang.
Politisi dari fraksi Partai Golkar itu menyampaikan apabila terjadi kenaikan harga bahan bangunan, seluruhnya sudah melalui perhitungan yang matang. Anang menekankan, yang paling penting adalah target peningkatan kualitas pendidikan tinggi dapat tercapai melalui rehabilitasi pembangunan Gedung PAU ITB.
Anang juga menyampaikan Komisi V DPR berkomitmen untuk terus mengawasi berjalannya proses pembangunan rehabilitasi Gedung PAU ITB, sehingga pembangunan pendidikan tinggi yang berkualitas dapat terwujud secara optimal.
"Kita dorong dan terus kita awasi. Kami datang bukan hanya hari ini, namun ada pemantauan berkelanjutan, termasuk informasi-informasi yang kami terima. Diharapkan pada saatnya nanti, proyek ini dapat benar-benar selesai tepat waktu," tutup Anang.