Komisi IV Dorong Strategi Percepatan Vaksinasi PMK

Nusantaratv.com - 18 Juni 2022

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI bertemu Bupati Klaten beserta perwakilan mitra kerja, stakeholder, di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (16/6/2022). (Prima/nvl)
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI bertemu Bupati Klaten beserta perwakilan mitra kerja, stakeholder, di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (16/6/2022). (Prima/nvl)

Penulis: Andi Faisal

Nusantaratv.com-Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini mendorong adanya percepatan pendistribusian vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sebagai upaya pengendalian penyebaran PMK pada hewan ternak. Menurutnya, percepatan distribusi vaksin juga harus mengutamakan daerah prioritas yang terkena wabah cukup parah. 

"Komisi IV DPR RI meminta untuk ada strategi percepatan dalam proses vaksinasi PMK ini dan yang di prioritaskan kepada daerah daerah yang sudah terpapar PMK ini," kata Anggia saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI bertemu Bupati Klaten beserta perwakilan mitra kerja, stakeholder, di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (16/6/2022).

Legislator daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur VI itu menambahkan, pihaknya melihat penyebaran virus yang terhitung cepat, sehingga vaksin dapat menjadi solusi konkret untuk menekan angka penyebaran wabah PMK. Untuk itu, Anggia bersama Pimpinan dan Anggota Komisi IV DPR RI lainnya ingin vaksinator juga harus merupakan tenaga yang terampil guna mempercepat proses penyuntikan vaksin.

"Vaksinasi PMK ini merupakan salah satu jawaban agar kasus PMK tidak menyebar lebih luas lagi. Sudah akan datang vaksin PMK ke Indonesia sebanyak 800.000 (dosis). Yang 10.000 sudah dalam perjalanan ke Jawa Tengah dan daerah-daerah lainnya. Kita harus terus pantau pelaksanaan vaksinasi terhadap para ternak serta keterlibatan para vaksinator apakah mereka sudah terampil atau belum," pesan politisi PKB tersebut. 

0

(['model' => $post])

x|close