Komisi III Perjuangkan Anggaran Sarpas Akademi Kepolisian Semarang

Nusantaratv.com - 12 Desember 2023

Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto saat memimpin Tim Kunker Komisi III mengunjungi Akademi Kepolisian  di Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Senin (11/12/2023). Foto : Jaka/Man
Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto saat memimpin Tim Kunker Komisi III mengunjungi Akademi Kepolisian di Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Senin (11/12/2023). Foto : Jaka/Man

Penulis: Bagas Adi Pangestu

Nusantaratv.com - Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto akan memperjuangkan anggaran sarana dan prasarana yang saat ini urgen dibutuhkan oleh Akademi Kepolisian Semarang. Seperti kekurangan jumlah tempat tinggal yang disebabkan asramanya rusak berat dan fasilitas perpustakaannya yang belum memadai.

"Tolong agar dilengkapi saja proposal kebutuhan yang mendesak seperti penambahan kamar untuk asrama dan perpustakaan, lalu ajukan kepada Asisten Kapolri Bidang Perencanaan (Asrena). Saya sebagai Ketua Komisi III DPR yang juga dapilnya disini dan bersama teman-teman akan mengawal anggaran tersebut supaya dapat terlaksana," ungkap Legislator Dapil Jateng IV saat memimpin Tim Kunker Komisi III mengunjungi Akademi Kepolisian  di Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Senin (11/12/2023).

"Saya sebagai Ketua Komisi III DPR yang juga dapilnya disini dan bersama teman-teman akan mengawal anggaran tersebut supaya dapat terlaksana," 

Politisi F-PDI Perjuangan ini berharap, dengan terpenuhinya semua yang dibutuhkan oleh Akpol Semarang ini, "kita ingin ke depan beban polisi akan menjadi lebih ringan bebannya. Karena tantangan kedepan semakin lama akan semakin berat. Karena memang sejatinya tugas polisi itu berat, seperti memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat," terang Bambang.

Menurut Bambang, dengan adanya pendidikan di Akpol ini, kemampuan seorang taruna makin lama akan semakin bagus, semacam investasi jangka panjang. Karena untuk menjadi seorang prajurit itu pasti besar biayanya, apalagi kalau sudah sampai bintang dua.

"Ini anggaran besar negara untuk putra putri terbaik, karena pengayoman dan pelayanan masyarakat terletak di pundak Polri sesuai dengan aturan perundang-undangan. Karena itulah kami setuju akan terus memperkuat polisi dengan baik," tutup Bambang.

0

(['model' => $post])

x|close