Komisi I Pantau Isu-Isu Strategis Nasional di Surakarta

Nusantaratv.com - 27 Juni 2022

Anggota Komisi I DPR RI Anton Sukartono Suratto saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Intelijen Daerah (BINDA) Provinsi Jawa Tengah di Surakarta, Jateng, Sabtu (25/6/2022). (Tiara/Man)
Anggota Komisi I DPR RI Anton Sukartono Suratto saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Intelijen Daerah (BINDA) Provinsi Jawa Tengah di Surakarta, Jateng, Sabtu (25/6/2022). (Tiara/Man)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi I DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Intelijen Daerah (BINDA) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) beserta jajaran. 

Anggota Komisi I DPR RI Anton Sukartono Suratto memimpin rapat dengan membahas sejumlah isu strategis nasional dalam perspektif intelijen negara. "Kami selesai rapat dengan Binda Jateng membahas isu-isu lokal yang terjadi di Jateng khususnya, juga salah satunya terkait monitoring, pemetaan, dan pendalaman atas deteksi dan cegah dini terhadap penyakit mulut dan kuku (PMK) di Jateng. Apalagi kita akan menghadapi Idul Adha, jadi Komisi I ingin mengecek bagaimana kesiapan Binda Jateng menghadapi permasalahan-permasalahan tersebut," jelas Anton usai pertemuan, di Surakarta, Jateng, Sabtu (25/6/2022).

Usai mendengarkan paparan yang disampaikan oleh jajaran Binda Jateng, Politisi fraksi Partai Demokrat ini menilai Binda provinsi Jateng cukup siap dan tanggap dalam menangani sejumlah isu-isu strategis nasional khususnya yang ada di Jateng. 

Dia juga meyakini Binda provinsi Jateng dalam hal ini mampu menciptakan suasana kondusif. "Insya Allah aman, baik itu masalah PMK ataupun masalah-masalh lainnya. Ke depan Binda Jateng akan Kami terus dorong agar jangan lengah, dan tetap waspada, terhadap isu-isu seperti radikalisme, terorisme, atau isu SARA lainnya yang bisa merusak kebhinekaan di Republik ini," harap Anton.

Hal senada turut diungkapkan Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari, yang menilai Binda provinsi Jateng sudah memiliki antisipasi yang sudah cukup baik sehingga diharapkan provinsi Jateng bisa kondusif.

"Kita ingat beberapa waktu lalu ada kasus Wadas dan sebagainya termasuk juga ancaman-ancaman yang mungkin bisa terjadi di Jateng dan mengancam stabilitas. Tadi dari paparan kami anggap sudah cukup baik. Ke depan Binda provinsi Jateng ini khususnya bisa menjamin pelaksanaan program strategis dan pembangunan nasional agar terlaksana dengan aman," imbuhnya.

Kunjungan Kerja Spesifik Komisi I DPR RI turut diikuti sejumlah Anggota Komisi I DPR RI lain di antaranya Sturman Panjaitan, Rudianto Tjen, Mukhlis Basri (F-PDIP), Subarna (F-Gerindra), Hillary Brigitta Lasut (F-Nasdem), Ahmad Rizki Sadig, Slamet Ariyadi (F-PAN), Jazuli Juwaini (F-PKS).

0

(['model' => $post])

x|close