Personel TNI Jalan Kaki Kirim Bantuan Logistik ke Dusun Terpencil di Tapteng Sumut

Personel TNI Jalan Kaki Kirim Bantuan Logistik ke Dusun Terpencil di Tapteng Sumut

Nusantaratv.com - 30 Desember 2025

Anggota TNI AD memikul bantuan untuk disalurkan ke warga di desa terisolir di Tapteng.
Anggota TNI AD memikul bantuan untuk disalurkan ke warga di desa terisolir di Tapteng.

Penulis: Alamsyah

Nusantaratv.com — Pemerintah terus memastikan kehadiran negara hingga ke wilayah paling sulit dijangkau dalam penanganan bencana alam. Meski akses darat di beberapa wilayah Sumatra Utara masih terputus total, TNI memastikan bantuan logistik tetap sampai ke tangan warga.

Berdasarkan video yang diterima pada Selasa (30/12), personel Yonif 122/Tombak Sakti dan Kodim 0211/Tapteng memanggul paket bantuan sambil menyusuri jalanan yang masih dipenuhi dengan sisa-sisa material longsor. Hal itu dilakukan demi menjangkau warga yang membutuhkan.

Di wilayah Tapanuli Utara dan Tengah, tim dari Yonif 122/TS melakukan patroli jalan kaki menuju jemaat Gereja HKBP Adiankoting Julu. Sebanyak 138 kepala keluarga (KK) yang terdampak bencana di enam dusun terpencil menjadi sasaran distribusi ini.

Rute yang ditempuh meliputi Dusun Parhutaan Aek Matio, Dusun Parhutaan Huta Harambir, Dusun I Huta Harambir Adiankoting, Dusun II Tonga-Tonga Adiankoting, hingga Dusun III dan Adiankoting Julu Dolok. Para personel TNI tampak membawa bahan makanan pokok, memastikan tidak ada satu pun warga di pelosok dusun yang menderita kelaparan akibat terputusnya jalur transportasi.

Baca Juga: TNI dan PU Kebut Jembatan Bailey di Desa Garoga Tapanuli Selatan Rampung Januari 2026

Kondisi serupa terjadi saat pendistribusian 70 paket bantuan logistik oleh 38 personel Kodim 0211/Tapteng menuju Desa Sigiring-Giring, Kecamatan Tukka. Dalam dokumentasi lapangan, terlihat para personel TNI berjalan beriringan melintasi medan yang sangat sulit.

Mereka harus melintasi hamparan lumpur tebal dan air yang masih mengalir deras di perjalanan akibat sisa-sisa tanah longsor. Para personel tetap bergerak maju di tengah tantangan berat untuk memastikan logistik sampai ke titik tujuan tepat waktu.

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan distribusi logistik di seluruh posko pengungsian berjalan cepat dan terkendali. Tingkat penyaluran bantuan telah mencapai lebih dari 80 persen, dengan waktu distribusi kurang dari 2x24 jam sejak bantuan tiba.

Kecepatan ini didukung oleh pengerahan 53 helikopter gabungan dari unsur TNI, Polri, BNPB, Basarnas, serta instansi terkait lainnya. Armada udara tersebut difokuskan untuk menjangkau wilayah-wilayah yang terisolasi akibat terputusnya akses darat.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close