SiMerpati Mudahkan Proses Perjalanan Dinas Anggota DPR RI dan Tenaga Ahli

Nusantaratv.com - Kepala Biro Keuangan Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI, Rahmad Budiaji, menjelaskan Aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Perjalanan Dinas Anggota dan Tenaga ahli (SiMerpati) memudahkan Tenaga Ahli (TA) dan Staf Administrasi Anggota (SAA) untuk memantau proses perjalanan dinas Anggota DPR secara online.

“Aplikasi SiMerpati ini akan memudahkan Anggota DPR RI dan Tenaga ahli yang akan melakukan perjalanan dinas karena prosesnya bisa dipantau secara online melalui aplikasi ini. Karena selama ini anggota dan temen temen TA kan ingin tahu proses pengajuan perjalanan dinasnya sampai dimana, begitupun dengan pertangungjawabannya. Nah SiMerpati menjembatani dan mengkomodir keingintahuan itu,” jelas Aji, begitu Rahmad Budiadji biasa disapa, usai sosialisasi dan bimbingan teknis (Bimtek) aplikasi Sistem informasi pengelolaan perjalanan dinas anggota dan tenaga ahli (Simerpati), Senayan, Jakarta, Kamis (7/3).

Ditambahkan Aji, sejatinya SiMerpati ini merupakan pengembangan dari aplikasi Sistem perjalanan dinas (SiAladin). Penambahan fitur SiMerpati pada aplikasi SiAladin bertujuan mempermudah dan mengakomodasi perubahan Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) No. 113 tahun 2012 dan Perubahan No 119 tahun 2023 tentang Perjalanan Dinas. Sehingga Anggota dan Tenaga Ahli dapat memantau sendiri prosesnya secara online. Misalnya selama ini sudah berapa kali melakukan perjalanan dinas, termasuk pertanggungjawabannya.

Dalam kesempatan itu hadir juga Kepala Bagian Perjalanan, Dedy Bagus Prakasa. Senada dengan Aji, Dedy berharap sosialisasi dan Bimtek (bimbingan teknis) aplikasi SiMerpati ini bisa memberikan sebuah pengetahuan baru, yang nantinya bisa langsung diimplementasikan oleh para Tenaga ahli dalam melakukan perjalanan dinas.

“Ini aplikasi yang digunakan TA dan SAA bersama bagian perjalanan. Kami berharap sosialisasi dan Bimtek ini bisa langsung dipahami, sehingga bisa langsung dipraktekan. Sehingga kedepannya tidak ada kebingungan,dan keraguan dalam menggunakan aplikasi SiMerpati ini,” tambah Dedy.