Parlemen Norwegia Komitmen Dorong Transisi Energi di Indonesia dan ASEAN

Nusantaratv.com - 09 Agustus 2023

Anggota BKSAP DPR RI Kamrussamad saat mengikuti dialog AIPA dengan delegasi Norwegia, Jakarta Rabu (9/8/2023). Foto: Mentari/nr
Anggota BKSAP DPR RI Kamrussamad saat mengikuti dialog AIPA dengan delegasi Norwegia, Jakarta Rabu (9/8/2023). Foto: Mentari/nr

Penulis: Supriyanto

Nusantaratv.com - Anggota Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Kamrussamad menilai pemberian dana sebesar USD250 juta dari Norwegia ke pemerintah Indonesia, menjadi bukti nyata Komitmen Norwegia untuk menciptakan transisi energi di Indonesia.

“Posisi Indonesia sebagai presiden AIPA (ASEAN Inter-parliamentary assembly) dalam sidang umum ke-44 ini, mendorong kerjasama regional ASEAN dengan Norwegia dalam beberapa aspek. Pertama soal transisi energi, yakni tidak lain untuk menciptakan iklim dan  kondisi udara yang lebih baik di kawasan ASEAN,” ungkap Kamrussamad usai dialog AIPA dengan delegasi Norwegia, Jakarta Rabu (9/8/2023). 

Dilanjutkanya, Pemberian dana untuk transisi energi di Indonesia itu menurut Politisi dari Fraksi Partai Gerindra ini sebagai sebuah bukti komitmen Norwegia dalam rangka mendorong terciptanya transisi energi di Indonesia. Oleh karenanya, Indonesia melalui AIPA harus mampu melanjutkan, dan meningkatkan kerjasama yang sudah terjalin dengan baik tersebut. 

Sehingga kehidupan di kawasan ASEAN menjadi lebih baik lagi, yang kemudian aksn semakin meningkat pembangunan ekonomi kawasan tersebut. Hingga akhirnya, tercipta pengentasan kemiskinan di kawasan tersebut. 

Tidak hanya itu, Anggota Komisi XI DPR RI ini juga menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus mendorong perdamaian di ASEAN. Dimana menurutnya, ASEAN merupakan sebuah komunitas yang harus terus menjadi sebuah kekuatan untuk mencapai perdamaian di seluruh dunia.

“Kami juga mendorong upaya prosperity, isu-isu kesejahteraan dalam mengatasi kemiskinan di setiap negara. Tidak hanya itu, dalam kesempatan itu juga terungkap kemungkinan kerjasama AIPA, seperti di sektor perikanan dan budaya. Dimana satu sama lain kita bisa saling mengadopsi, sehingga bisa menciptakan kekuatan ekonomi baru di regional ASEAN,”pungkasnya.

Sebagaimana diberitakan, sebelumnya Kedua Menteri Luar Negeri Indonesia dan Norwegia telah menandatangani nota kesepahaman untuk mendukung pengurangan emisi dari Forestry and Other Land Use (FOLU). Kerja sama tersebut ditujukan untuk mendukung upaya Indonesia menurunkan emisi dari sektor kehutanan.

0

(['model' => $post])

x|close