Nusantaratv.com - Ketua DPR RI Puan Maharani merespons tentang pembentukan Panitia Kerja (Panja) Netralitas TNI yang dibuat oleh Komisi I DPR. Puan berharap panja ini kian memastikan netralitas TNI dalam Pemilu 2024.
“Panja netralitas TNI kan sudah dibuat atau dilakukan dan akan dilaksanakan. Jadi TNI kami harapkan bisa menunjukkan netralitasnya karena sesuai dengan fungsinya adalah Tentara Nasional Indonesia,” kata Puan dalam konferensi pers usai Rapat Paripurna DPR, di Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (21/11/2023).
Menurutnya memasuki tahun politik 2024, DPR bekepentingan malakukan fungsi pengawasanya. Dia pun berharap dengan ada pergantian Panglima TNI yang baru bisa menjaga netralitas tentara.
Puan pun menjelaskan netralitas dalam Pemilu 2024 juga harus berlaku bagi penegak hukum lainnya, termasuk Polri. Dengan begitu, pelaksanaan Pemilu dapat berjalan dengan lancar, damai, jujur, dan adil.
“Sehingga sampai Insyaallah nanti tanggal 14 Februari kita ini bisa menjalankan pesta demokrasi dengan gembira, dengan happy, dengan damai kemudian tidak ada terjadi friksi-firiks ataupun memecah belah persatuan,” tegas Puan.
Mantan Menko PMK itu pun menyoroti soal posko pengaduan netralitas TNI untuk Pemilu 2024 yang baru saja diresmikan oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Puan berharap posko tersebut dapat membuat pelaksanaan Pemilu 2024 semakin kondusif.
“Pak Yudo sudah menyampaikan bahwa membuat suatu posko atau pusat pengaduan netralitas. Kami berharap seluruh aparat penegak hukum bisa menjalankan itu dengan sebaik-baiknya untuk agar pesta demokrasi ini berjalan dengan baik, jujur, adil, dan damai,” paparnya.
Saat melakukan konferensi pers, Puan didampingi oleh Jenderal Agus Subiyanto yang mengikuti jalannya Rapat Paripurna DPR. Jenderal bintang empat yang kini masih menjabat sebagai KSAD itu akan dilantik sebagai Panglima TNI oleh Presiden Jokowi, esok hari, Rabu (22/11) pukul 10.00 WIB.
“Insyaallah kita akan memiliki Panglima TNI yang baru untuk bekerja. Semoga bisa kerja secara baik dan amanah,” ungkap Puan.