Legislator Kritisi Target Satu Juta Jaringan Gas Belum Tercapai

Nusantaratv.com - 14 Juni 2022

Anggota Komisi VII DPR RI Diah Nurwitasari. (Oji/nvl)
Anggota Komisi VII DPR RI Diah Nurwitasari. (Oji/nvl)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Program pembangunan satu juta jaringan gas bagi masyarakat hingga kini belum tercapai. 

Direktur Jenderal (Dirjen) Minyak dan Gas (Migas), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus dikritik atas program ini. Belum ada progres pembangunan jaringan gas yang luas. Semuanya masih dinilai biasa saja.

Demikian penilaian yang disampaikan Anggota Komisi VII DPR RI Diah Nurwitasari dalam keterangannya, Senin (13/6/2022). Dia mempertanyakan keseriusan Dirjen Migas terkait hal ini. 

Pada rapat dengan jajaran Kementerian ESDM, pekan lalu, Diah sempat mempertanyakan ini dan terus mencecar Dirjen Migas soal capaian pembangunan jaringan gas. Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyebut, pemerintah masih menjalankan usaha yang sangat 'receh' untuk mencapai satu juta target jaringan gas yang direncanakan. 

"Sampai kapan target tersebut bisa tercapai kalau pelaksanaan yang dilakukan masih biasa biasa saja," ujarnya.

Pada bagian lain, Diah juga menyerukan agar Dirjen Migas bersungguh-sungguh meningkatkan lifting Migas, menyusul temuan peningkatan cadangan Migas nasional. "Jangan sampai upaya kita tidak optimal dalam memaksimalkan cadangan tersebut," harapnya.

Peran Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM juga dipertanyakan. Idealnya, fungsi utama Inspektorat Jenderal adalah mengawasi pelaksanaan semua perencanaan di Kementerian ESDM. Misalnya, inspektorat harus mengawasi pembangunan jaringan satu juta jaringan gas yang belum tercapai dan temuan cadangan Migas untuk peningkatan lifting.

0

(['model' => $post])

x|close