Komisi V DPR Tinjau Infrastruktur Jalan dan Jembatan di Sultra

Nusantaratv.com - 20 Juni 2022

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae (kiri) saat bertukar cinderamata usai memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Provinsi Sultra, Sabtu (18/06/2022). (Tiara/nvl)
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae (kiri) saat bertukar cinderamata usai memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Provinsi Sultra, Sabtu (18/06/2022). (Tiara/nvl)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI melakukan peninjauan terkait pembangunan sarana prasarana infrastruktur dan transportasi di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) khususnya persiapan pembangunan Jembatan penghubung Pulau Buton-Pulau Muna dan Pulau Muna-Pulau Sulawesi. 

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae menilai banyak persoalan terkait infrastruktur khususnya jalan dan jembatan di Provinsi Sultra yang menjadi penting untuk diselesaikan.

"Jalan nasional terutama di Sultra banyak yang rusak sama halnya juga dengan jalan provinsi dan kabupaten. Dari apa yang disampaikan tadi semoga ada jalan keluar. Kemudian terkait jembatan yang menghubungkan Pulau Muna dan Buton kemudian Pulau Muna dan Sulawesi juga nantinya dibangun akan mempersatukan 81 Kabupaten di seluruh Sulawesi. Alhamdulillah dapat respon yang baik dari KemenPUPR dan sekarang dilakukan perencanaan-perencanaan dan studinya, mudah-mudahan ini semua bisa berjalan dengan baik," jelas Ridwan usai memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Provinsi Sultra, Sabtu (18/06/2022).

Politisi dapil Sultra ini mengungkapkan nantinya dengan adanya jembatan penghubung Pulau Buton-Pulau Muna dan Pulau Muna-Pulau Sulawesi tentu akan meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Sultra. 

"Hingga dapat mempercepat bergeraknya sektor ekonomi dan sektor lainnya di Sultra. Rakyat kita akan bangkit ekonominya, tidak hanya itu pengusaha-pengusaha besar juga akan bangkit, yang pada akhirnya bisa menolong juga para pengusaha kecil maupun UMKM," jelas Ridwan.

Oleh karenanya, Ridwan optimis seraya memberikan dukungan maksimal terkait pembangunan jembatan penghubung Pulau Buton-Pulau Muna dan Pulau Muna-Pulau Sulawesi yang dapat mengoptimalkan potensi-potensi yang ada di Sultra tersebut. 

"Banyak potensinya kan kita memiliki aspal buton, kita juga memiliki potensi pariwata yang luas jangan lupa Wakatobi merupakan salah satu destinasi wisata super prioritas di Indonesia dan adanya di Sultra," ujar legislator Partai Golkar itu.

Pertemuan yang dilaksanakan di Rumah Jabatan Gubernur Sultra tersebut, turut menghadirkan Gubernur Sultra Ali Mazi serta Walikota dan Bupati se-Sultra serta para pejabat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). 

Dalam sambutannya Gubernur Sultra Ali Mazi memaparkan sejumlah infrastruktur baru yang telah dibangun di Sultra, diantaranya Jembatan Teluk Kendari, Bendungan Ladongi, Pelabuhan Kaledupa-Tomia-Binongko. 

"Saya selaku pemerintah juga mewakili masyarakat Sultra mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian Komisi V DPR RI karena tanpa ada dukungan, bantuan dan perhatiannya, apapun yang kita buat, apapun kita rencanakan tentu tidak menjadi apa-apa," ucapnya.

Pihaknya juga berharap agar pembangunan proyek Jembatan penghubung Pulau Buton-Pulau Muna dan Pulau Muna-Pulau Sulawesi segera dibangun. "Mudah-mudahan tahun 2022 ini paling tidak tahun 2023 sudah ada anggaran Rp4,5 triliun sesuai janji Pak Menteri dan ini saya sudah sampaikan ke masyarakat. Ini janji saya kepada masyarakat," harapnya.

Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI turut dihadiri Anggota Komisi V DPR lain diantaranya, Hamka B. Kady (F-PG), Novita Wijayanti (F-Gerindra), Tamanuri, Soehartono, Sri Wahyuni (F-Nasdem), Sigit Sosiantomo (F-PKS), Hanna Gayatri (F-PAN), dan Muh. Aras (F-PPP). 

0

(['model' => $post])

x|close