Nusantaratv.com - Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak (GGAPA) kembali muncul. Kali ini di Jakarta dengan satu kasus, meninggal dunia dan satu dalam perawatan di RSCM Jakarta.
Merespon hal itu, Wakil Ketua Komisi IX DPR Emanuel Melkiades Laka Lena meminta Badan Pengawasan Obat dan Makanan (Badan POM) segera menemukan penyebab kemuncul lagi kasus gagal ginjal akut.
Dia mengatakan hasil uji sampel obat harus segera diungkap.
"Tentunya kami meminta kepada berbagai pihak terkait untuk segera menemukan penyebab kematian gagal ginjal akut pada anak tersebut, apakah karena obat atau faktor yang lain, intinya adalah otoritas penelitian kita BPOM, ada di Puslabfor Mabes Polri, perusahaan swasta, segera bisa mengetes dan menemukan apa yang menjadi penyebab utama dari meninggalnya anak tersebut," kata Melki baru-baru ini.
Melki mengatakan kasus ini seharusnya tidak boleh terjadi lagi. Dia mengingatkan agar BPOM melakukan pengujian obat sebelum beredar di masyarakat.
"Apakah terkait dengan obat apa mungkin sebab lain? Tentunya ke depan ini harus menjadi pengalaman pertama dan terakhir yang harus kita akhiri adalah di mana semua pengujian obat itu harus betul-betul dilakukan dengan baik sebelum diedarkan," katanya.
Dia juga mengatakan Komisi IX menyesalkan terjadinya kejadian gagal ginjal akut pada anak yang baru saja terjadi di DKI Jakarta.
"Terkait dengan kejadian meninggalnya anak di DKI Jakarta yang disebabkan gagal ginjal akut setelah meminum sirop tentu terutama kami dari Komisi IX menyesalkan kejadian kesekian kalinya di Tanah Air dan berduka kepada keluarga korban atas kejadian tersebut," sambungnya.