Idham Samawi Ajak Insan Pers Aktif Suguhkan Informasi Kebangsaan di Ruang Digital

Nusantaratv.com - Anggota Komisi I DPR RI Mohammad Idham Samawi menjelaskan transformasi media dari waktu ke waktu semakin menghilangkan adanya batasan ruang dan waktu. 

Setiap orang, tambahnya, dapat dengan cepat dan mudah menerima informasi seiring dengan perkembangan kemajuan teknologi yang ada.

"Kita masih ingat dulu orang-orang tua kita pernah mengingatkan bahwa pada saatnya nanti dunia ini hanya selebar daun kelor, hari ini terjadi di dunia ini hanya selebar HP. Peristiwa yang terjadi hari ini, entah itu di belahan dunia mana saja, maka hanya hitungan detik, akan dapat tersebar ke seluruh dunia. Hal ini tentu sangat berguna, termasuk juga untuk teman-teman wartawan," ungkap Idham dalam agenda acara Forum Komunikasi dan Sosialisasi Kinerja DPR RI yang mengangkat tema 'Peran Media dalam Menanggulangi Perundungan pada Anak' di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (27/10/2023).

Dia menambahkan, transformasi media menuju ke digital ini, akan sangat besar manfaatnya bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang memiliki lebih dari 17.000 pulau. Meski demikian, lanjutnya, menatap masa depan NKRI yang lebih baik setelah transformasi ke media digital ini juga tidaklah mudah.

"Sehingga diperlukan peran insan pers, untuk bisa lebih bijak, lengkap dan berimbang dalam menyampaikan informasi berita, termasuk soal yang menyangkut tema acara kali ini yakni mengenai masalah perundungan anak. Dalam kesempatan ini saya juga mengajak insan pers untuk ikut membantu menatap masa depan NKRI yang lebih baik. Saya mohon betul pada wartawan-wartawan parlemen untuk bersama-sama mengupayakan agar bagaimana ruang digital kita itu betul-betul kita isi dengan soal kebangsaan, soal menatap masa depan NKRI yang lebih baik," imbuh Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini.

Turut hadir dalam acara ini Deputi Persidangan Setjen DPR RI, Suprihartini; Kepala Biro Pemberitaan Parlemen, Indra Pahlevi; Kepala Biro Protokol, Humas, dan Media DPD RI, Mahyu Darma; Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto; dan beberapa pejabat di lingkungan Setjen DPR RI.